Tanggal 9 September 2013
Tentang: Kekuatan Media
Pembicara : Dr. Eko Harry Susanto, M.Si (Dekan
Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara)
Pengaruh
media di kehidupan sekarang terlihat sangat kuat :
·
Terhadap audience dalam hal tertentu.
·
Tetapi, dalam relasi paternalistik ,
media massa tidak memiliki pengaruh yang berarti.
·
Kelompok terdidik menerima pengaruh
media secara selektif sesuai kepentingan bisnis dan politik.
Contoh nya :
karena saya seorang pebisnis dalam bidang jual beli saham ketika membaca surat
kabar dipagi hari , berita tentang informasi harga dan lainnya mengenai saham
akan menjadi bacaan pilihan saya.
Media memiliki pengaruh yang kuat kepada
para audiencenya dalam hal tertentu. Tetapi dalam relasi paternalistik, media
massa tidak memiliki pengaruh yang berarti.
Pemuka
Pendapat
Pemuka pendapat merupakan
individu-individu yang lewat kontak dari hari ke hari dapat mempengaruhi orang-orang lain dalam
pengambilan keputusan dan pembentukan pendapat. Para pemimpin juga memperoleh
informasi dari media, lalu selanjutnya menyebarkannya kepada khalayak.
Pemuka pendapat atau yang kita
kenal opinion leaders adalah para pemimpin atau kelompok tertentu
yang memiliki kepercayaan dari pulblik dalam hal pendapat dan pernyataan karena
jabatan atau status pendidikan nya.
Khalayak aktif , yang memberi perhatian
lebih pada aliran pesan media.
Khalayak
Aktif Aliran Pesan Media
§ Suatu
khalayak yang sangat aktif akan mencari kebenaran lebih lanjut, tentang apa
yang mereka inginkan atau mereka anggap menarik .
§ Menolak
lebih banyak isi pesan dari media dibandingkan menerimanya.
§ Berinteraksi
dengan anggota- anggota kelompok yang mereka masuki dan dengan isi media yang
mereka terima.
§ Khalayak
yang sering kali menguji pesan media dengan orang lain, untuk mengetahui lebih
lanjut dan mengetahui kebenaran berita.
Suatu khalayak yang sangat aktif mencari
apa yang mereka inginkan. Mereka juga lebih banyak menolak isi media daripada
menerimanya dan sering menguji pesan media massa dengan membicarakannya ke
orang-orang lain dan membandingkannya dengan isi media lainnya.
Terpaan
dan Atensi selektif
Ø Terpaan
selektif ( Selectif Exposure )
Kecenderungan
untuk memilih komunikasi yang akan menegaskan pendapat, sikap , dan nilai-
nilai anda sendiri.
Ø Atensi
selektif
Apa
yang terjadi ketika penerima memproses stimuli tertentu yang tersedia dan
menyaring stimuli lainnya.
Hubungan atensi dengan peluang usaha
dapat di contohkan seperti, baru-baru ini terjadi kecelakaan yang melibatkan
anak dari musisi ternama Indonesia, Ahmad Dhani yang menggunakan
mobil Lancer yang menyebabkan 6 orang tewas. Dikatakan bahwa mobil
yang dikendarai oleh anak musisi ini tidak stabil di kecepatan 105 km/jam . Ini
akan menjadi peluang usaha bagi brand kendaraan roda empat lain untuk mengiklankan
product nya dengan membandingkan atau menekankan sisi keamanan saat berkendara
dengan kecepatan tinggi.
Penggunaan
Media dan Gratifikasi
Keputusan menggunakan saluran-saluran
komunikasi massa merupakan suatu proses dua bagian yaitu :
1. Kita
diajari motivasi apa yang dapat dipuaskan setiap medium
2. Berdasarkan
informasi yang kita miliki bersama tersebut, masing-masing dari kita membuat
pilihan perseorangan
Difusi
Informasi
Seberapa cepat berita atau informasi
bergerak dan lewat saluran mana untuk sampai pada masyarakat yang menerima.
Difusi informasi digunakan untuk menyebarkan informasi kepada khalayak yang
lebih luas.
Teknologi
Komunikasi dan Media
Hasil menonjol pekembangan teknologi
adalah konvergensi telekomunikasi dan computer menjadi suatu system tunggal,
kadang disebut jaringan inteligen. Jaringan teknologi komunikasi dianggap tidak
hanya sebagai suatu teknologi namun juga sebagai “sumber daya informasi”.
No comments:
Post a Comment